Kamis, 07 Maret 2019

Satu-satunya Orang Terakhir dari Suku Amazon Tertangkap Kamera


Satu-satunya Orang Terakhir dari Suku Amazon Tertangkap Kamera

 

###Haiii Sobat...

Kehidupan suku-suku pedalaman memang masih menjadi misteri bagi para peneliti. Namun, berkat kemajuan teknologi saat ini, sekelumit kehidupan mereka dapat terabadikan dan ter expose.

Seperti Baru Baru ini, Sebuah rekaman tentang satu-satunya orang terakhir dari suku terasing Amazon yang masih bertahan telah beredar.

Lelaki suku Amazon ini tertangkap kamera oleh pemerintah Rondonia, satu kawasan di Brazil. Disitu memperlihatkan satu-satunya orang yang masih bertahan hidup dari suku Amazon yang dulu pernah di basmi oleh para petani sekitar 20 tahunan yang lalu.
Orang ini dijuluki sebagai pria pembuat lubang 'the indigenous man in the hole', Julukan itu mengacu pada lubang-lubang yang dia gali untuk menangkap hewan liar.  
Lelaki itu terlihat setengah telanjang dan sedang berupaya menebang pohon. Saat Dibuntuti, ia juga memiliki kebun pepaya dan jagung di sekitar pondok yang dibuatnya sendiri dari pepohonan.
Para ahli menemukan jejak lelaki itu di hutan pertama kali pada 1996. Namun, wajahnya baru sekali tertangkap kamera pada 1998. Para ahli memperkirakan, ia telah hidup sendirian selama 23 tahun dan tidak pernah melakukan kontak dengan dunia luar.
Usia Lelaki itu sekitar 50an tahun, pria tersebut menghabiskan sebagian besar waktunya dengan berburu babi hutan, burung, dan monyet dengan busur panah.
Petani dan pembalak hutan diyakini telah membasmi anggota suku-Suku yang ada di amazon dalam serangan pada 1995. Mereka membasmi dan mengusir penduduk asli Amazon selama periode 1970-an dan 1990-an. Namun, pria ini kemungkinan lolos dan berhasil bertahan hidup.
Menurut badan pemerintah Bernama FUNAI bersama dengan Survival International, sebuah organisasi hak asasi menusia global untuk perlindungan masyarakat adat, sedang mencoba untuk menyoroti suku terpencil Amazon.
Funai memiliki kebijakan ketat untuk membiarkan suku-suku pedalaman tetap tinggal di wilayah itu. Funai juga telah memantau aktivitas pria tersebut dari jauh sejak pertama kali terlihat pada 1996.
Funai tidak tahu namanya atau nama sukunya, tetapi telah berjuang untuk memperluas area hutannya menjadi 8,070 hektar sehingga ia dapat mempertahankan gaya hidup aslinya.
"Fakta pria itu masih hidup memberikan harapan dan bisa dibilang, ia adalah simbol tertinggi."
Funai, yang bekerja untuk melindungi hak-hak masyarakat adat dan kelompok-kelompok pedalaman, mengklaim ada 113 suku yang tak terkontak peradaban manusia modern di Amazon Brasil.


Description: Satu-satunya Orang Terakhir dari Suku Amazon Tertangkap Kamera, Ia Hidup Sendirian Selama 22 Tahun



Tidak ada komentar:

Posting Komentar