Babi Masih Terikat di Kandang,
Warga Mojosongo Ingin Buktikan Mitos Babi Ngepet Berubah Jadi Manusia
Hai Sobat, ketemu lagi di video on the spot terbaru
Baru baru
ini Warga di hebohkan dengan Seekor babi yang dicurigai sebagai
hewan jadi-jadian, yang masih terkurung di kandang berukuran kurang lebih 2x1
meter di rumah seorang warga di lingkungan desa.
babi itu ditangkap di Kampung Sibela, Mojosongo sekitar pukul 02.30 WIB Karena tidak wajar berkeliaran
pada pagi dini hari. warga yang melihat babi itu meminta tolong untuk
menangkap. Salah setu
warga memberanikan diri menangkap babi kecil tersebut.
Namun, sebelum membahas lebih lanjut, ada
baiknya sobat subscribe dan like channel ini ya?
Warga gempar, karena daerah sekitar tidak ada
peternakan babi. Opini yang berkembang babi itu adalah babi jadi-jadian atau
babi ngepet. Masyarakat sengaja tidak melepaskan babi tersebut karena
beranggapan babi bisa berubah menjadi manusia seperti mitos babi ngepet. Babi
yang disangka hewan jadi-jadian itu sampai sekarang masih dibiarkan terikat.
Penangkapan babi kecil itu memang
menarik perhatian masyarakat sekitar. Terlihat, babi
tersebut diselimuti bulu berwarna abu-abu dengan bercak-bercak hitam di
sejumlah tempat. Tampak, babi itu diikat warga di bagian perutnya menggunakan
tali tambang berwarna kuning. Babi itu kemudian dimasukkan oleh warga ke dalam
kandang.
Di dalam
kandang tersedia juga sayur, air dan nasi, sebagai pakan babi. Meski hanya
seekor, babi jadi-jadian tersebut menimbulkan bau yang luar biasa menyengat.
Kendati begitu, warga masih berkerumun dan penasaran untuk melihatnya.
Sembari
menutup hidung, banyak warga yang berebut mendekat untuk melihat babi. “Ya
namanya juga penasaran, kalau enggak mendekat kan nggak kelihatan,” kata
seorang warga.
Babi tersebut
ditangkap warga ketika berputar-putar di kawasan yang jauh dari kandang babi. Anehnya,
babi itu berkeliaran di kawasan yang dikenal sebagai wilayah banyak uang. Bagaimana menurut sobat? Jangan
lupa kasih komentar di bawah ini ya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar