Ular diletakkan dalam lingkaran garam, ternyata begini reaksinya
Bagi Anda yang menyukai aktivitas outdoor seperti berkemah, pasti pernah mendengar soal meletakkan garam dapur di sekitar tenda. Tujuannya, agar ular atau binatang melata lainnya tak masuk ke dalam tenda dan membahayakan nyawa.
Banyak mitos yang mengatakan bahwa menaburkan garam merupakan salah satu cara yang ampuh dan efektif untuk melindungi dari gangguan ular.
Benarkah itu?
Cara ini masih kerap dilakukan oleh banyak orang atau para pendaki yang tengah berkemah, agar ular tak masuk ke dalam area perkemahan kita.
Tapi apakah benar jika ular takut pada garam yang kita taburkan di depan pintu rumah atau sekeliling tenda?
Kali ini kita akan buktikan kebenaran dari mitos tersebut dengan sebuah percobaan yang menunjukan ular sebenarnya sama sekali tidak takut dengan garam.
Taburkan garam membentuk lingkaran Lalu memasukkan ular tersebut ke dalam lingkaran.
Dan kemudian lihat Apa yang terjadi?
Si ular malah langsung keluar dengan amannya dari lingkaran garam tersebut tanpa ada rasa ragu ataupun gejala apapun.
Faktanya, ular memang tidak takut sama sekali dengan garam. Sebab, pada dasarnya Tubuh ular bukanlah jenis hewan yang berlendir tapi bersisik, jadi garam sama sekali tidak membuatnya takut apalagi melukai tubuhnya.
Mitos soal garam Sendiri awal mulanya muncul karena berkaitan dengan mistis nenek moyang kita dulu. Ada yang menaburkan garam lalu dibumbui dengan doa.
"Orang jaman dulu sebelum nyebar garam itu dia berdoa terlebih dahulu. Garam hanya mediator doa saja. Kalau orang sekarang kan tabur garam sambil WhatsApp-an, update status, atau sambil main facebook," jadi ya mana manjur doa-nya.
Sementara menabur garam itu sebenarnya hanya efektif untuk binatang berlendir seperti lintah atau siput.
Bagaimana menurut pendat kalain sobat..
Jangan lupa kasih komentar di bawah ini ya,.
https://news.detik.com/berita/2678787/benarkah-garam-dapur-bisa-mencegah-ular-masuk-rumah
https://feed.merdeka.com/trend/ular-diletakkan-dalam-lingkaran-garam-ternyata-begini-reaksinya-171212k.html
Bagi Anda yang menyukai aktivitas outdoor seperti berkemah, pasti pernah mendengar soal meletakkan garam dapur di sekitar tenda. Tujuannya, agar ular atau binatang melata lainnya tak masuk ke dalam tenda dan membahayakan nyawa.
Banyak mitos yang mengatakan bahwa menaburkan garam merupakan salah satu cara yang ampuh dan efektif untuk melindungi dari gangguan ular.
Benarkah itu?
Cara ini masih kerap dilakukan oleh banyak orang atau para pendaki yang tengah berkemah, agar ular tak masuk ke dalam area perkemahan kita.
Tapi apakah benar jika ular takut pada garam yang kita taburkan di depan pintu rumah atau sekeliling tenda?
Kali ini kita akan buktikan kebenaran dari mitos tersebut dengan sebuah percobaan yang menunjukan ular sebenarnya sama sekali tidak takut dengan garam.
Taburkan garam membentuk lingkaran Lalu memasukkan ular tersebut ke dalam lingkaran.
Dan kemudian lihat Apa yang terjadi?
Si ular malah langsung keluar dengan amannya dari lingkaran garam tersebut tanpa ada rasa ragu ataupun gejala apapun.
Faktanya, ular memang tidak takut sama sekali dengan garam. Sebab, pada dasarnya Tubuh ular bukanlah jenis hewan yang berlendir tapi bersisik, jadi garam sama sekali tidak membuatnya takut apalagi melukai tubuhnya.
Mitos soal garam Sendiri awal mulanya muncul karena berkaitan dengan mistis nenek moyang kita dulu. Ada yang menaburkan garam lalu dibumbui dengan doa.
"Orang jaman dulu sebelum nyebar garam itu dia berdoa terlebih dahulu. Garam hanya mediator doa saja. Kalau orang sekarang kan tabur garam sambil WhatsApp-an, update status, atau sambil main facebook," jadi ya mana manjur doa-nya.
Sementara menabur garam itu sebenarnya hanya efektif untuk binatang berlendir seperti lintah atau siput.
Bagaimana menurut pendat kalain sobat..
Jangan lupa kasih komentar di bawah ini ya,.
https://news.detik.com/berita/2678787/benarkah-garam-dapur-bisa-mencegah-ular-masuk-rumah
https://feed.merdeka.com/trend/ular-diletakkan-dalam-lingkaran-garam-ternyata-begini-reaksinya-171212k.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar