Rabu, 06 Maret 2019

Misteri Gundukan Mima di Amerika yang Tak Terkuak


Misteri Gundukan Mima di Amerika yang Tak Terkuak
Warga mengira Awalnya gundukan tanah-tanah dikira sebagai makam . berusia ribuan tahun, tapi ternyata masih menjadi misteri hingga kini. Di sebuah padang rumput di dekat Olympia, Washington, Amerika Serikat tumbuh ribuan rumput yang menyembul dari tanah. Bentuknya seperti sebuah tonjolan besar yang terbungkus gelumbung-gelumbung tanah.
Kumpulan gundukan tanah ini dinamai padang rumput Mima. Gundukan-gundukan tanah ini awalnya ditemukan oleh Charles Wilkes, seorang petualang yang bekerja sebagai perwira angkatan laut AS di tahun 1841.
Ukuran gelembung tanah yang berbeda-beda, memicu rasa ingin tahu para ilmuwan. Bahkan salah satu gundukan tingginya mencapai lebih dari dua meter.
Wilkes awalnya berpikir bahwa gundukan-gundukan ini adalah makam kuno. Tapi, saat ia memerintahkan seseorang untuk menggali, ternyata tak ada satu pun tulangyang ditemukan di tempat itu. Gundukan berusia ribuan tahun ini tetap menjadi misteri.
Hingga kini gundukan tanah ini tetap menjadi perdebatan yang penuh spekulasi dari banyak ilmuwan. Tak ada satupun yang tahu, siapa yang menciptakan gundukan-gundukan tersebut. Selama bertahun-tahun, puluhan teori menduga fenomena gempa bumi ke glester yang menjadi penyebabnya.
Ternyata, Mima bukan satu-satunya padang rumput dengan tipe serupa di Amerika Serikat. Di dataran Oregon dan Kalifornia, dataran semacam ini dikenal dengan sebutan gundukan Hogwallow. Sedangkan di Meksiko baru dan Colorado disebut gundukan Prairie.
Lucunya lagi, masyarakat di bagian tenggara Amerika Serikat sebagai gundukan jerawat. Masyarakat Afrika Selatan menyebutnya sebagai Heuweltjies yang berarti bukit-bukit. Dan orang-orang Brasil menyebutnya sebagai gundukan bidang 'campos de murundus'.
Bentuk, ukuran dan komposisi gundukan di setiap tempat bervariasi. Gundukan tanah biasanya berbetuk bulat dan oval yang didalamnya terdiri dai tanah gelap bercampur bahan organik, termasuk arang dan kerikil.
Gundukan Mima di Washington awalnya membentang seluas 30 ribu hektar. Tapi akibat pembangunan perumahan, jalanan, pertanian menghancurkan sebagian besar dari mereka. Hingga kini hanya tersisa sedikit di kawasan alam bagian tenggar.
Bagaimana menurut sobat semua, jangan lupa kasih komentar di bawah ini ya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar